Budaya  

Gukhwaju: Minuman Tradisional Korea yang Menyegarkan di Musim Panas

Liburan musim panas di Korea selalu identik dengan berbagai tradisi yang sudah berlangsung selama berabad-abad. Salah satu tradisi yang tidak bisa dilepaskan adalah menikmati minuman tradisional seperti Gukhwaju.

Gukhwaju adalah minuman yang terbuat dari tteok atau kue beras yang direndam dalam minuman beralkohol tradisional. Minuman ini tidak hanya menyegarkan, tetapi juga membawa rasa manis dan aroma yang sangat khas, menjadikannya favorit di kalangan masyarakat Korea saat cuaca panas.

Gukhwaju, yang juga dikenal sebagai “minuman bunga krisan,” memiliki sejarah yang panjang dalam budaya Korea. Pada zaman dahulu, minuman ini sering disajikan di istana-istana sebagai bagian dari perayaan atau upacara penting.

Bunga krisan, yang menjadi bahan utama dalam minuman ini, dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk meningkatkan daya tahan tubuh dan memperlancar pencernaan.

Untuk membuat Gukhwaju, bunga krisan kering dicampur dengan air dan difermentasi bersama dengan tteok, atau kue beras yang telah dikukus. Proses fermentasi ini menghasilkan minuman yang jernih dengan aroma bunga yang kuat dan rasa yang manis alami.

Selain itu, karena mengandung alkohol, Gukhwaju juga memberikan efek hangat di tubuh, meskipun biasanya disajikan dalam keadaan dingin untuk memberikan kesegaran.

Gukhwaju sering kali dinikmati selama musim panas, terutama karena efek menyejukkan dan sifatnya yang mudah diminum.

Minuman ini sangat cocok untuk dinikmati di sore hari yang panas atau saat berkumpul bersama keluarga dan teman-teman. Selain itu, Gukhwaju juga dipercaya memiliki efek relaksasi, yang membuatnya ideal untuk diminum setelah seharian beraktivitas di bawah terik matahari.

Selain diminum secara langsung, Gukhwaju juga bisa dijadikan bahan dalam berbagai hidangan penutup. Misalnya, beberapa orang menggunakannya untuk merendam buah-buahan atau sebagai sirup untuk es krim. Fleksibilitas ini menjadikan Gukhwaju tidak hanya sebagai minuman, tetapi juga sebagai bahan kuliner yang menarik.

Di era modern ini, Gukhwaju mungkin tidak sepopuler minuman lainnya, tetapi masih memiliki tempat khusus dalam budaya kuliner Korea. Banyak orang tua yang masih menjaga tradisi ini dengan membuat Gukhwaju sendiri di rumah, terutama selama musim panas. Bagi mereka, Gukhwaju bukan hanya sekadar minuman, tetapi juga simbol dari kenangan masa lalu dan ikatan keluarga yang kuat.

Dengan semua keunikan dan nilai tradisional yang dimilikinya, Gukhwaju adalah salah satu minuman yang patut dicoba jika Anda ingin merasakan sisi lain dari budaya Korea. Ini adalah minuman yang bukan hanya menyegarkan, tetapi juga membawa cerita dan sejarah yang kaya dalam setiap tegukannya.