Dunia game sering kali menjadi pelarian bagi banyak orang. Tapi, bagaimana jika dunia itu tiba-tiba berbalik menyerangmu? Itulah yang terjadi pada Kwon Yoo dalam film “Fabricated City”. Bagi penggemar film aksi Korea, kisah ini menawarkan perpaduan intens antara ketegangan, strategi, dan plot twist yang tak terduga.
Kwon Yoo (diperankan oleh Ji Chang Wook) adalah seorang mantan atlet taekwondo nasional yang sekarang bekerja sebagai penjaga warnet. Sehari-harinya, dia tenggelam dalam dunia game online, di mana ia dikenal sebagai seorang “dewa” strategi dalam grup gamer bernama RESURRECTION. Namun, nasib Kwon Yoo berubah drastis ketika ia tiba-tiba dijebak dalam kasus pemerkosaan dan pembunuhan yang tak pernah ia lakukan.
Suatu malam, Kwon Yoo menerima panggilan dari seorang perempuan yang memintanya untuk mengembalikan barang yang tertinggal di apartemennya. Tanpa curiga, Kwon Yoo pergi ke apartemen tersebut. Namun, setibanya di sana, dia tiba-tiba pingsan dan terbangun dengan tangan diborgol, dikelilingi oleh polisi. Dalam sekejap, Kwon Yoo dituduh melakukan pemerkosaan dan pembunuhan, dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup.
Di penjara, Kwon Yoo harus menghadapi kenyataan pahit. Ia sering disiksa oleh tahanan lain, terutama oleh pemimpin geng, Ma Duk-su. Sementara itu, ibunya berjuang untuk membebaskan Kwon Yoo, tetapi nasib berkata lain; sang ibu akhirnya meninggal dunia, meninggalkan Kwon Yoo dalam keputusasaan yang mendalam. Dihantui rasa bersalah dan keinginan untuk membersihkan namanya, Kwon Yoo memutuskan untuk melarikan diri dari penjara.
Setelah berhasil kabur, Kwon Yoo mencari bantuan dari teman-teman gamernya di grup RESURRECTION. Yeo-wool (diperankan oleh Shim Eun-kyung), salah satu rekannya, telah meneliti kasus ini dan menemukan banyak kejanggalan. Bersama timnya, mereka menyusun rencana untuk mengungkap kebenaran di balik konspirasi yang menjebak Kwon Yoo.
Dengan kecanggihan teknologi yang mereka kuasai, tim ini mulai menyelidiki lebih dalam. Tak disangka, mereka menemukan bahwa kasus ini bukanlah kejahatan biasa, melainkan bagian dari konspirasi besar yang melibatkan organisasi terselubung. Organisasi ini telah menjadikan Kwon Yoo sebagai kambing hitam untuk menutupi kejahatan mereka.
“Fabricated City” menampilkan aksi yang memukau, tidak hanya dari segi fisik tetapi juga dari segi kecerdasan strategi yang digunakan oleh Kwon Yoo dan teman-temannya. Melalui plot yang penuh ketegangan dan kejutan, film ini berhasil mempertahankan penonton di kursi mereka hingga akhir cerita.
Film yang rilis pada 2017 ini menjadi debut layar lebar bagi Ji Chang Wook, meskipun ia sudah dikenal melalui banyak drama serial terkenal sebelumnya. “Fabricated City” sukses besar, menarik 2,5 juta penonton di Korea Selatan dan meraih pendapatan sebesar 18 juta Dolar AS secara global. Film ini juga mendapat sambutan positif dari kritikus, dengan rating 6.9/10 di IMDb dan 8.2/10 di MyDramaList.
Jika kamu penggemar film aksi yang juga menyukai strategi dan plot twist yang cerdas, “Fabricated City” adalah pilihan yang tepat. Film ini tidak hanya menawarkan adegan aksi yang seru, tetapi juga kisah tentang perjuangan, persahabatan, dan kecerdasan dalam menghadapi konspirasi besar.
Tak heran jika “Fabricated City” mendapat tempat di hati para penonton, terutama mereka yang suka dengan cerita yang tidak biasa. Jangan lewatkan keseruan dan ketegangan yang ditawarkan film ini!